Sabtu, 25 Juli 2009

Terbaik






Seorang pekerja di sebuah proyek bangunan memanjat ke atas tembok yang sangat tinggi. Pada suatu saat dia harus menyampaikan suatu pesan penting kepada teman kerjanya yang ada di bawahnya. Pekerja itu berteriak-teriak, tetapi temannya tidak dapat mendengar karena bunyi bising dari mesin-mesin dan orang-orang yang berkerja sehingga usahanya sia-sia saja.
Oleh karena itu untuk menarik perhatian orang yang ada di bawah, dia coba melemparkan uang rupiah ke temannya. Temannya itu berhenti bekerja untuk mengambil uang tersebut lalu kembali bekerja. Pekerja yang mau mengantar pesanan tadi mengulangi perkara tersebut untuk kedua kalinya. Tapi hasilnya sama seperti tadi ...
Kemudian dia pakai ide lain. Dia mengambil batu kecil lalu melemparkan ke arah temannya itu. Batu itu tepat mengenai kepala temannya dan karena merasa sakit, temannya memandang ke atas. Kemudian pekerja itu dapat menjatuhkan catatan yang erisi pesanannya.

***
Allah kadang-kadang memberikan cobaan-cobaan ringan untuk membuat manusia ‘memandang’ kepadaNya. Seringkali Allah melimpahi dengan rahmat, tetapi itu tidak cukup untuk membuat manusia ‘memandang’ kepadaNya. Karena itu, agar manusia selalu megingatinya, Allah sering menjatuhkan ‘batu kecil’ kepada manusia.
Ujian sebenarnya mampu membawa manusia kembali kepadaNya dan kadang-kadang mampu menjauhkan diri dariNya. Orang yang mempunyai hati yang “sehat”, akan merasa bahwa setiap ujian itu merupakan suatu didikan dalam dirinya dan manakal bagi yang memiliki hati yang “sakit” atau “rusak”, baginya segala ujian yang diberikan olehNya merupakan suatu penderitaan yang membebankan.
Terkadang ujian kecil tak mempan. Allah berikan ujian yang besar dan berat. Gerutu, sumpah, serapah, protes? Eal’iyadzubillah.
Apa yang Allah kehendaki pada hamba-hamba Nya. Tak ada lain kecuali kebaikan semata. Pasti. Yakin. Cari tahu apa yang Allah kehendaki, akan didapati di sana ...

Serial Muhasabah Kehidupan




“Keterasingan yang Berujung Bahagia”Ketika Rasulullah dalam sabdanya yang direkam dalam hadits, “Islam itu datang dalam keadaan asing (ghuroba) dan akan kembali dalam keadaan asing pula, maka beruntunglah orang-orang yang terasing itu” seolah-olah mengisyaratkan kepada umat setelahnya akan apa yang terjadi dan menjadi ujian keimanan yang harus dibuktikan di hadapan Rabbnya. Sunnatullah memang, bahwa pada dasarnya fitrah manusia itu cenderung pada kebenaran, akan tetapi bujukan dan godaan syaitan yang menggiurkan begitu mudah menggelincirkan hati manusia dari taat kepada Allah menjadi hamba hawa nafsu. Ikrar setiap manusia sebelum dilahirkan telah diabadikan dalam Al Quran,“dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman): "Bukankah aku ini Tuhanmu?" mereka menjawab: "Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi". (Kami lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya kami (Bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini (keesaan Tuhan)", (Al A’raf : 172)Akan tetapi fitrah yang mengetahui kebenaran dan juga mengethui adanya kebatilan tidak akan sanggup melawan bujukan hawa nafsu rayuan syaitan, kecuali jiwa-jiwa yang bersih. Merekalah para mukhlisin yang iblis/syaitan pun tidak sangup untuk menyesatkannya. Rasulullah dan para Nabi/Rasul sebelumnya ketika membawa ajaran suci dari Ilahi Rabbi yaitu tauhid, pastilah mendapat pertentangan yang sangat hebat. Julukan sebagai orang aneh, gila, tukang sihir, tukang cerita dongengan orang terdahulu kesemuanya sudah melekat pada mereka, tetapi tidak satupun para pengemban amanah suci dari langit itu gentar, bahkan semakin kuat dan kuat. Hingga Allah SWT memberikan kabar gembira berupa kemenangan yang akan dimilki orang-orang yang beriman dan beramal shalih, mereka tetap yakin bahwa Allah selalu bersama mereka. Bukankah hidup ini adalah ujian ? Sangat aneh jika dalam usaha menyampaikan agama Allah SWT tidak mendapatkan rintangan dan ujian. Karena dalam pembuktian iman akan selalu disertai fitnah hingga Allah ta’ala benar-benar mengetahui mana hambaNya jujur dalam keimanannya dan mana yang tidak. Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi?dan Sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, Maka Sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan Sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta.ataukah orang-orang yang mengerjakan kejahatan itu mengira bahwa mereka akan luput (dari azab) kami? Amatlah buruk apa yang mereka tetapkan itu. (Al ‘Ankabut : 2-4)Di antara sekian banyak ujian yang mesti ditempuh, salah satunya adalah keterasingan. Inilah yang membutuhkan jiwa-jiwa yang tangguh, ruh yang dekat dengan Allah Yang Maha Kuasa, yang penuh penghambaan dan kedekatan melalui amal shalihnya, sujud-sujud malamnya. Seraya dengan keyakinan bahwa sudah menjadi kewajiban Allah-lah untuk menolong hamba-hambanya yang mukmin. Jika memang demikian jalan yang dipilihkan Allah ta’ala bagi orang-orang mukmin, yaitu jalan keterasingan, maka apapun akan dilalui demi mengharap ridho dan berjumpa dengan Al Kholiqul ‘Aziz, Allah Subhanahu wata’ala. Ketika saatnya nanti dihadapkan pada kenikmatan surga firdausy yang penuh dengan kebahagiaan, yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, dijadikan indah pada setiap pasangan, kenikmatan yang tidak pernah membosankan, yang belum pernah dan tidak mampu dibanyangkan dengan akal, belum pernah terdengar,dan terlihat oleh indra. (mereka berdoa): "Ya Tuhan Kami, janganlah Engkau jadikan hati Kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada Kami, dan karuniakanlah kepada Kami rahmat dari sisi Engkau; karena Sesungguhnya Engkau-lah Maha pemberi (karunia)". (Ali ‘imran : 8)

Jumat, 24 Juli 2009

Ridha


Adakalanya hidup dirasa tidak berarti, kesal dengan nasib sendiri, putus asa dan bersedih. Jiwa terasa hampa, nyanyian duka menyayat hati, irama pilu bercampur hiba bertelaga air mata.Bukan yang miskin saja yang menderita semacam ini, yang kaya pun lebih parah. dalam kesempitan tak mudah sabar dan ridha. kenikmatanpun susah hendak disyukuri saat ujuan Allah datang.
"Adapun manusia apabila Tuhannya mengujinya lalu dimuliakan-Nya dan diberi-Nya kesenangan, maka dia berkata : Tuhanku telah memuliakanku. Adapun apabila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rejekinya maka dia berkata : "Tuhanku menghinakanku" (QS Al Fajr:15-16)
Kesedihan bisa disebabkan hilangnya nikmat yang Allah berikan. kehilangan pekerjaan, dililit hutang, memiliki anak yang durhaka atau remaja yang merasa tidak dihargai ibu bapaknya.Menerimadengan hati lapang, keteguhan iman dan mengawal perasaan, serta sikap positif dan berani. segalanya atas kehendak Allah dengan hikmah disebaliknya.
Ikhtiar, sabar, dan tawakal, musibahpun menjadi tidak berarti.Mendung, dan ribut hujan hilang oleh pelangi yang menawan. kegagalan menjadi proses mendapatkan kejayaan oleh sikap istiqomah dalam berikhtiar yang dipenuhi tawakal. bahkan tiada kemanisan tanpa mengenal kepahitan.
"Bukankah telah kami lapangkan dadamu(wahai Muhammad). Dan kami telah menghilangkan daripadamu bebanmu. Yang memberatkan bahumu. Dan kami tinggikan bagimu sebutan namamu. Karena sesungguhnya selepas kesusahan itu ada kemudahan. selepas kesusahan ada kemudahan"

Kamis, 23 Juli 2009

Kesuma Islam Kedokteran Angkatan 2008











Kesuma Islam Kedokteran,,,, Bagi civitas akademika fakultas kedokteran universitas sebelas maret (khusus Pendidikan Dokter Lho..) mugkin udah tiap hari mendengarnya...hehehe...


Apalagi bagi angkatan 2008,, pasti g asing lagi mendengar kata "Kesuma Team 2008". Kesuma ini kepanjangan dari kelompok studi mahasiswa. Jadi kaya kelompok belajarnya mahasiswa kedokteran gitu..tu..

Seperti yang telah disepakati oleh beliau-beliaunya pembesar Kesuma Islam Kedokteran (pusat) bahwa setiap kesuma islam angkatan masing-masing harus bisa MANDIRI... Hal ini dimaksudkan agar kita bisa mengurusi kesuma angkatan kita masing-masing, walaupun nantinya kita juga akan tetap berkoordinasi dengan kesuma islam kedokteran pusat ntar...sip!

Jujur awalnya sih kami kesuma angkatan 2008 belum tahu apa sih kesuma itu,,, hal ini terjadi selang kami kami udah belajar di kedokteran UNS satu bulan kalau anak KBK bilang sih satu BLOK. Entah kenapa kok tahun saya regenerasinya n promosinya kurang bagus n terlambat... tapi yaudahlah, ambil hikmahnya ja... Nah setelah itu, secara mengejutkan aku diberitahu ama salah satu pembesar kesuma (Sapa yach... ada deh)suruh bentuk kesuma 2008 sementara... "boro-boro mau bentuk... tahu kesuma kaya apa aja belum..hehe.." dalam pikiranku gitu..

Waa,,,setelah itu aku pun diberi tahu segalanya tentang kesuma... wah wah menarik banget,,, setelah itu aku langsung sms ke beberapa temanku untuk gabung n membentuk kesuma 2008 sementara...


saat pegang HP baru keinget bahwa aku belum punya kenalan banyak.. tapi aku g patah semangat,,pokoknya harus ada yang ku ajak minimal 2 orang dari kelasku dan 2 orang dari kelas lain jadi jumlahnya 4 orang. dalam pikiranku harus ada dua akhwat dan 2 ikhwan biar ntar bisa ngajak yang lainnya mudah... akhirnya q sms deh duo tika ma yudan n zakky.. jujur ama duo tika pun aku juga belum tahu persis orangnya gimana n kayak apa, tahu sendiri mereka kan akhwat, jd ya belum kenalan deh...

Esoknya dalam benakku harus ketemu keempat orang itu.... kemarin sih aku smsnya suruh ngumpul di depan gedung A abis kuliah, dlam pikiranku g tau udah pada tahu belum maksud ajakanku untuk ikut kesuma, coz kesuma aja kayaknya mereka belum tahu...he2. Waa,,,ternyata ditengah perjalanan aku ketemu ama teman2 yang kayaknya enak diajak ngobrol yaitu amar dan denni.. sekalian q ajak aja... ternyata mereka nanggepinnya bagus... sip deh... hehe2.


sesuai target awal duo tika, yasjudan datang jua,,malah zakki yg g datang...payah tu..hehe.. tapi malah dapat ganti duo orang yg super keren yaitu amar n denni..

nah setelah kumpul... aku pun jadi sok kenal aja... hehe apalagi ama temen yang dari kelas A yang blazz belum kenal sama sekali... q ceritakan deh apa tu kesuma n bagaimana kerjanya... sesuai terget cepat pahamnya...(pada pinter2 sih)..

Langsung setelah itu kita punya banyak agenda yang pertama adalah cari soal2 untuk dibhas, buat atlas, n buat tentiran anatomi coz tu susah bget sih.. yang g kalah pentingnya q suruh ajak temen yang lain,,,pokoknya target 10 orang dulu, 5 ikhwan dan 5 akhwat... waaa pokoknya aku kayak pemimpin yang otoriter..hhe..padahal bentuk pemimpin ja belum..

secara mengejutkan keesokan harinya kami ada tambahan 3 orang lagi (ria, duo icha) n genap deh 10 orang... langsung kita laksanakan agenda pertama yaitu cari2 soal2!!!!! SUKSES!!!

Agenda kedua bikin atlas biologi sel !!! ya insya Allah tergolong SUKSES!!!

Agenda terakhir tentiran anatomi,,,waaa sangat membantu, buktinya semua soal bisa dikerjain dengan mudah banget (kata temenku yg kut tentiran lo, buka aku)..

Dengan dibentuknya Kesuma Islam 2008 sementara pada awal kami masuk kuliah di FK UNS ini ( Agustus 2008) yang hanya dimotori oleh 10 orang saja, kami berusaha untuk mengajak teman-teman untuk bergabung dengan kami. Semua mahasiswa muslim atau muslimah (g mesti yang berjilbab) kami ajak untuk bergabung.

Hasilnya dengan hadirnya acara FOSI (Forum Silaturahmi) Kesuma 2008 yang dipanitiai oleh Kesuma Islam angkatan 2007, terbentuklah kami, Kesuma Islam angkatan 2008, secara resmi dengan anggota berjumlah 70 orang lebih.

Dalam perjuangan ini kami disini menamakan kesuma islam angkatan kami dengan nama Kesuma Team 08. Hal ini kami maksudkan agar kita dapat berjuang sebagai team work yang Insya Allah akan berusaha rapi dalam berjuang demi kami dan angkatan kami.

Dalam pelaksanaannya kami membagi kerja dalam beberapa divisi yakni divisi akademis, divisi atlas, divisi colleg, divisi mentoring, divisi administrasi, divisi medis, dan divisi humas.


(Nah, ini,,, yang difoto adalah saat divisi akademis beraksi mencari-cari soal dan membahasnya...waaa keliohatan pada bingung ya..hehe)












(klo yang ini,,, yang difoto adalah saat divisi Mentoring beraksi, dengan ngadain acara tentiran OSCE)












Klo foto dibawah ini saat Kesuma 2008 ikut acara kerja bakti pindahan sekretariatan KESUMA ISLAM KEDOTERAN.. (Baik yach..)


Nah, klo yang dibawah ini... saat kita, Kesuma 2008, sambut Maru PMDK 2009




Ayo KESUMA TEAM 2008 kita ukir sejarah di FK UNS... Ciayo..

















Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...